Selasa, 07 November 2017

Teruntuk anak ibu tercinta

Teruntuk anak ibu tercinta.
nak, kelak kamu baca ini.
mungkin situasi kita udah berbeda jauh. Mungkin ibu uda 24 jam bersama kamu.
Mungkin semua pekerjaan dan usaha yg ibu lakukan sudah tinggal ibu petik hasilnya.
.
Mungkin.
.
Tapi, kalo kamu baca ini, ibu cuman pengen bilang, maafin ibu mu ini ya nak.
.
Maaf karena sekarang ibu ga bisa memberikan kamu waktu ibu sepenuhnya,
tenaga ibu sepenuhnya, bahkan maaf, karena ibu bahkan ga bisa menggendong kamu sesukanya.
.
Ibu harus bekerja, selain untuk kamu, ibu harus bekerja untuk diri ibu sendiri. Ibu harus jadi orang yang selain bisa jadi kebanggaan kamu, bisa jadi kebanggaan bapak, nenek, uti, eyang, kakung dan bisa jadi kebanggaan orang sekitar, dan yang paling penting, bisa jadi kebanggaan bagi ibu sendiri.
.
Banyak banget ibu2 lain yang mengorbankan hal ini untuk anaknya, tapi bukan ibu. bukan. Ibu yakin, situasi tiap rumah tangga berbeda-beda. Kamupun nanti harus paham situasi keluarga teman kamu berbeda-beda.
.
Membandingkan keluargamu dan keluarga temanmu adalah hal yang tidak bijak, karena apa yang nanti akan kamu lihat, belum tentu apa yang mereka rasakan.
.
Ibu amat sangat berharap kamu nanti akan mengerti. Tidak apa. Nanti saja.
.
#bugitsunotes

Tidak ada komentar:

Posting Komentar